Kamis, 14 Juni 2007
KAIRO-KU YANG UNIK
Bagi yang belum pernah ke Kairo (el-qaaherah) ibukota Egypt/Mesir mungkin masih terlalu sulit untuk menggambarkan secara sederhana kota Kairo. Ada banyak keunikan dan keanehan yang bisa kita saksikan sehari-hari di kota kairo, bisa saya sebutkan satu persatu dalam tulisan ini, karena diri ini sudah hampir 5 tahun di kota Kairo ini. Saya mulai dari masyarakat Kaironya:
1. Orang-orang Kairo itu sudah jadi kebiasaan kalau ketemu sesama muslim pasti mengucapkan salam(assalamu alaikum) walaupun kadang dikurangi menjadi assalamualaikuu tanpa huruf M di akhirnya,tapi itu sekedar mengikuti bahasa ammiyah(bahasa pergaulan sehari-hari), yang jelas budaya ini tidak kita jumpai di indonesia. Di Kairo orang naik kendaraan umum saja sudah terbiasa mengucapkan salam, naik taksi atau naik kereta semuanya terbiasa dengan salam, memang damai rasanya kalau hidup kita ini di awali dengan salam,tentram dan ayem, malah di sini anak-anak muda yang tidak shalat sekalipun kalau ketemu mengucapkan salam, yang berpenampilan kayak preman saja mengucapkan salam kalau ketemu di jalan atau naik kendaraan umum.
2. Di Kairo juga muslimin sudah terbiasa membawa mushaf al-quran kecil dan kemudian dibaca di dalam kendaraan umum, ataukan sehelai kertas yang biasanya berisikan doa'-do'a atau ayat-ayat pilihan, jangan heran ketika naik mobil kadang bapak-bapak atau ibu-ibu asyik membaca al-qur'an di samping kita sambil menikmati kendaraan umum yang penuh sesak dan sumpek, tapi masih saja sempat-sempatnya mereka membaca al-qur'an. Salut dan keren menurutku.
3. Ketika musim panas tiba ada hal-hal aneh yang bermunculan, diantaranya, keluarga-keluarga biasanya membawa keluarganya ke taman-taman dekat perumahan masing-masing untuk menikmati angin malam, dan itu kadang sampai jam 1 malam malah sampai jam 2 malam, memang cuaca Kairo kalau lagi musim panas enaknya cuma kalau malam hari, siangnya membakar kulit sampai 45 derajat celcius. Anak-anak muda juga main bolanya sampai jam 1 malam atau jam 2 malam, apalagi kalau mereka sudah libur sekolah/kuliah. jalan-jalan juga masih ramai sampai jam 2 malam.
4. Uniknya juga kalau musim panas, masjid-masjid jadi ramai, shalat magrib dan isya atau subuh biasanya tiba-tiba dipenuhi jamaah. Entah kenapa, yang jelas berbeda sekali ketika musim dingin yang biasanya tidak sampai penuh masjidnya, tapi kalau musim panas, jamaah sampai penuh sesak di luar masjid. uniknya juga, kalau musim panas tiba-tiba waktu maghrib bergeser ke jam 8 sore, berbeda sekali ketika musim dingin maghribnya jam 5 sore.
5. Ada yang lebih aneh di Kairo, yaitu masyarakat tidak punya garasi mobil, jadi mobil-mobil dari yang sudah tua atau yang mewah semuanya diparkir di pinggir-pinggir jalan sampai pagi,tidak ada yang ganggu dan curi. semua aman terkendali, mobil-mobil mewah yang ratusan jutapun cuma diparkir di pinggir-pinggir jalan kalau malam hari, tidak ada yang berubah di pagi hari, bedanya di Indonesia, di dalam garasi saja mobil kadang hilang apalagi kalau cuma diparkir di pinggir jalan, kalaupun tidak dicuri mobilnya bisa jadi rodanya/bannya ada yang hilang atau apa saja yang bisa berubah jadi duit akan hilang.
6. Ketika musim dingin tiba(biasanya mulai bulan oktober), maka semua akan berubah, semua macam-macam jaket keluar dari lemari, baju-baju tebal yang bermacam model akan kelihatan. dan cuaca akan berubah total dari 45 derajat celcius ke 5 derajat, bisa dibanyangkan dinginnya, bagi mahasiswa-mahasiswa Indonesia yang tidak memiliki sakkhan(pemanas air di kamar mandi), maka mandinnya kadang sekali dalam 3 hari, saya juga biasa cuma sekali mandi dalam 3 hari kalau sudah puncak musim dingin, ke kampuspun cuma cuci muka dan pakai parfum. kadang juga rasanya tidak ingin mandi kecuali terpaksa(mandi wajib) hehehe, mandi adalah rutinitas yang paling malas dilakukan ketika musim dingin, air yang keluar dari keran di kamar mandi lebih dingin dari air di dalam lemari es sekalipun, sedikit lagi membeku.
7. Ada lagi yang lucu di Kairo, orang Mesir kalau ketemu kita kadang dan hampir rata-rata salah dalam menebak asal negara kita, mereka paling sering menebak kita sebagai orang china, atau orang korea, jepang atau malaysia. Mereka tidak bisa membedakan mana orang indonesia dan mana orang china. semua mirip bagi mereka. Sama halnya kita, kita susah membedakan mana orang mesir, lebanon atau suria atau palestina kalau mereka sudah bercampur baur, barulah kelihatan mana orang Mesir kalau mereka sudah ngomong, sebab orang Arab yang paling cerewet dan paling banyak omong adalah orang Mesir.
Inilah sedikit dari keunikan Kairo, masih banyak yang ingin saya tulis tapi di lain kesempatan, yang jelas indah hidup di Kairo ini, semua aman terkendali, dan masyarakatnya bersahabat.
1. Orang-orang Kairo itu sudah jadi kebiasaan kalau ketemu sesama muslim pasti mengucapkan salam(assalamu alaikum) walaupun kadang dikurangi menjadi assalamualaikuu tanpa huruf M di akhirnya,tapi itu sekedar mengikuti bahasa ammiyah(bahasa pergaulan sehari-hari), yang jelas budaya ini tidak kita jumpai di indonesia. Di Kairo orang naik kendaraan umum saja sudah terbiasa mengucapkan salam, naik taksi atau naik kereta semuanya terbiasa dengan salam, memang damai rasanya kalau hidup kita ini di awali dengan salam,tentram dan ayem, malah di sini anak-anak muda yang tidak shalat sekalipun kalau ketemu mengucapkan salam, yang berpenampilan kayak preman saja mengucapkan salam kalau ketemu di jalan atau naik kendaraan umum.
2. Di Kairo juga muslimin sudah terbiasa membawa mushaf al-quran kecil dan kemudian dibaca di dalam kendaraan umum, ataukan sehelai kertas yang biasanya berisikan doa'-do'a atau ayat-ayat pilihan, jangan heran ketika naik mobil kadang bapak-bapak atau ibu-ibu asyik membaca al-qur'an di samping kita sambil menikmati kendaraan umum yang penuh sesak dan sumpek, tapi masih saja sempat-sempatnya mereka membaca al-qur'an. Salut dan keren menurutku.
3. Ketika musim panas tiba ada hal-hal aneh yang bermunculan, diantaranya, keluarga-keluarga biasanya membawa keluarganya ke taman-taman dekat perumahan masing-masing untuk menikmati angin malam, dan itu kadang sampai jam 1 malam malah sampai jam 2 malam, memang cuaca Kairo kalau lagi musim panas enaknya cuma kalau malam hari, siangnya membakar kulit sampai 45 derajat celcius. Anak-anak muda juga main bolanya sampai jam 1 malam atau jam 2 malam, apalagi kalau mereka sudah libur sekolah/kuliah. jalan-jalan juga masih ramai sampai jam 2 malam.
4. Uniknya juga kalau musim panas, masjid-masjid jadi ramai, shalat magrib dan isya atau subuh biasanya tiba-tiba dipenuhi jamaah. Entah kenapa, yang jelas berbeda sekali ketika musim dingin yang biasanya tidak sampai penuh masjidnya, tapi kalau musim panas, jamaah sampai penuh sesak di luar masjid. uniknya juga, kalau musim panas tiba-tiba waktu maghrib bergeser ke jam 8 sore, berbeda sekali ketika musim dingin maghribnya jam 5 sore.
5. Ada yang lebih aneh di Kairo, yaitu masyarakat tidak punya garasi mobil, jadi mobil-mobil dari yang sudah tua atau yang mewah semuanya diparkir di pinggir-pinggir jalan sampai pagi,tidak ada yang ganggu dan curi. semua aman terkendali, mobil-mobil mewah yang ratusan jutapun cuma diparkir di pinggir-pinggir jalan kalau malam hari, tidak ada yang berubah di pagi hari, bedanya di Indonesia, di dalam garasi saja mobil kadang hilang apalagi kalau cuma diparkir di pinggir jalan, kalaupun tidak dicuri mobilnya bisa jadi rodanya/bannya ada yang hilang atau apa saja yang bisa berubah jadi duit akan hilang.
6. Ketika musim dingin tiba(biasanya mulai bulan oktober), maka semua akan berubah, semua macam-macam jaket keluar dari lemari, baju-baju tebal yang bermacam model akan kelihatan. dan cuaca akan berubah total dari 45 derajat celcius ke 5 derajat, bisa dibanyangkan dinginnya, bagi mahasiswa-mahasiswa Indonesia yang tidak memiliki sakkhan(pemanas air di kamar mandi), maka mandinnya kadang sekali dalam 3 hari, saya juga biasa cuma sekali mandi dalam 3 hari kalau sudah puncak musim dingin, ke kampuspun cuma cuci muka dan pakai parfum. kadang juga rasanya tidak ingin mandi kecuali terpaksa(mandi wajib) hehehe, mandi adalah rutinitas yang paling malas dilakukan ketika musim dingin, air yang keluar dari keran di kamar mandi lebih dingin dari air di dalam lemari es sekalipun, sedikit lagi membeku.
7. Ada lagi yang lucu di Kairo, orang Mesir kalau ketemu kita kadang dan hampir rata-rata salah dalam menebak asal negara kita, mereka paling sering menebak kita sebagai orang china, atau orang korea, jepang atau malaysia. Mereka tidak bisa membedakan mana orang indonesia dan mana orang china. semua mirip bagi mereka. Sama halnya kita, kita susah membedakan mana orang mesir, lebanon atau suria atau palestina kalau mereka sudah bercampur baur, barulah kelihatan mana orang Mesir kalau mereka sudah ngomong, sebab orang Arab yang paling cerewet dan paling banyak omong adalah orang Mesir.
Inilah sedikit dari keunikan Kairo, masih banyak yang ingin saya tulis tapi di lain kesempatan, yang jelas indah hidup di Kairo ini, semua aman terkendali, dan masyarakatnya bersahabat.
Berlangganan Postingan [Atom]